BANDAR BOLA - Premier League sejatinya sudah memasuki Pekan 31, walaupun ada sejumlah tim yang baru memainkan 30 pertandingan. Itulah pekan terakhir di Premier League sebelum jeda internasional, dengan pekan berikutnya dimainkan awal April.
BANDAR BOLA - Dalam rangkaian pertandingan yang dimainkan salah satunya ada Tottenham Hotspur yang berhasil mengokohkan posisi di peringkat dua, dan lebih penting lagi menjaga jarak dengan Leicester City, setelah menang 3-0 saat menjamu Bournemouth.
[Baca juga: Hantam Bournemouth, Spurs Jaga Jarak dengan Leicester]
Dengan hasil tersebut Spurs kini punya 61 poin dari 31 laga, tertinggal lima angka dari Leicester yang memuncaki klasemen dengan jumlah laga sama. The Lily Whites juga unggul enam poin dari Arsenal di posisi tiga--meski baru memainkan 30 laga.
"Jeda internasional datang tidak pada waktu yang bagus, kami inginnya terus lanjut main, tapi ini mungkin bisa memberi waktu bernafas dan fokus lagi saat kembali untuk berusaha meraup poin sebanyak mungkin," ucap penyerang Spurs Harry Kane di BBC.
"Jeda internasional tidak datang di waktu yang buruk," kata Manajer Spurs Mauricio Pochetttino, sedikit kurang sepakat dengan pemainnya.
"Ini memberi kami waktu untuk rileks dan menganalisis. 90 persen skuat bersama timnas. Kami punya tujuh laga sisa dan ketika pemain kembali kami berharap mereka akan datang beserta semangat bagus. Usai jeda internasional kami akan memainkan satu laga per pekan, dan kami harus mempersiapakan diri untuk berlatih dan melakukan banyak hal yang sebelumnya mustahil. Kami harus memotong jarak yang dimiliki Leicester dengan kami, Arsenal, dan Manchester City. Mereka punya keunggulan tapi kami harus percaya," lanjutnya.
Arsenal, yang turut disebut-sebut Pochettino, menandai laga sebelum jeda internasional dengan kemenangan 2-0 di markas Everton guna memelihara asa juara--walaupun ada sejumlah kalangan yang sudah mencoret peluang tersebut. Hasil tersebut juga menyudahi rentetan tiga pertandingan tanpa kemenangan The Gunners di liga.
"Setelah kemenangan, ini waktu yang bagus untuk menjalani jeda internasional, dan ini juga waktu buat para pemain untuk mengisi ulang tenaga karena inilah fase terakhir musim dan penting buat kami," sebut full-back Arsenal Hector Bellerin di Sky Sports.
Sementara itu Manajer Leicester Claudio Ranieri, yang timnya sedang jadi sasaran utama untuk dikejar para tim rival, tampak berusaha santai-santai saja. Boleh jadi untuk mencari inspirasi dan menenangkan diri dari tensi persaingan, jeda internasional kali ini akan ia gunakan untuk mengunjungi sanak-keluarga.
"Sekarang saya akan ke Italia. Saya akan menemui keluarga, mungkin menonton beberapa laga, tapi itu belum pasti juga. Saya akan ke Roma menemui keluarga," jelas Ranieri seperti dikutip Sky Sports.
"(Skuat dan saya) Tidak membahas titel. Kami membicarakan penampilan kami, bagaimana kami memainkan laga terakhir dan bagaimana kami mesti bermain hari ini. Itulah fokus kami. Ketika amat berkonsentrasi sebelum dan saat pertandingan, saya jadi sangat tenang. Okelah, kami bisa menang atau kalah, tapi penampilan kami tetap bagus. Dan ketika penampilan kami bagus, Anda tak bisa mengkritik apa-apa karena kalau mereka bikin sebuah kesalahan, itu wajar-wajar saja," tuturnya.
Leicester menatap jeda internasional setelah pulang dari markas Crystal Palace dengan kemenangan 1-0. Dalam lima laga terakhir di Premier League, itu merupakan kali keempat Leicester meraih poin penuh berkat skor 1-0--dengan satu laga lain berakhir seri 2-2.
[Baca juga: Gol Tunggal Mahrez Mantapkan Posisi Leicester di Puncak Klasemen]
Selain tiga tim teratas, tim-tim di bawahnya juga meramaikan pekan terakhir sebelum jeda internasional--secara khusus dalam persaingan memperebutkan empat besar.
Manchester City yang menempati posisi empat dengan 51 poin dari 30 laga mendapat hantaman setelah tunduk 0-1 dari rival sekota Manchester United.
[Baca juga: City Terjepit, Persaingan ke Empat Besar Tambah Seru]
Walhasil City kini dikuntit West Ham United yang punya 50 poin dari 30 laga usai berimbang 2-2 dengan Chelsea, lalu MU yang juga punya 50 dari 30 laga, serta Southampton dengan koleksi 47 poin dari 31 partai setelah menang 3-2 atas Liverpool.
Dengan Stoke City (46 poin dari 31 laga) dan Liverpool (44 poin dari 29 pertandingan) sangat mungkin juga masih penuh ambisi menembus empat besar, atau setidaknya zona Eropa, maka persaingan usai jeda internasional nanti akan tambah panas saja. Namun, kini ada masa rihat dulu dengan persaingan baru akan lanjut awal bulan depan.
POSTED BY: AGEN CASINO
No comments:
Post a Comment